Selamat Datang di Blog Hidup Sehat....

Selasa, 04 Oktober 2011

Penyakit Radang Panggul (Pelvic Inflammatory Disease)

Penyebab :
Merupakan peradangan yang menyerang tuba falopi (saluran menghubungkan indung telur dengan rahim). Penyakit berbahaya ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri yang juga menyebabkan penyakit menular seksual lainnya, seperti klamidia, gonore, mikoplasma, stafilokokus, streptokokus. Bakteri ini masuk melalui vagina dan bergerak menuju rahim lalu ke tuba falopi
Gejala :
·         Rasa nyeri pada perut bagian bawah perut. Kondisi ini semakin memburuk jika disertai oleh rasa mual atau muntah
·         Penderita akan merasakan nyeri menahun. Hal ini disebabkan karena tuba falopi tersumbat cairan hingga terjadi pembengkakan
·          Terjadi perdarahan hebat saat menstruasi
·         Menstruasi datang tidak teratur
·         Keluar cairan dari vagina dengan warna, konsistensi dan bau yang abnormal
·         Penderita mengalami demam
·         Timbul spotting (bercak-bercak kemerahan di celana dalam)
·         Kram perut saat menstruasi
·         Rasa nyeri ketika melakukan hubungan seksual
·         Terjadi perdarahan pasca melakukan hubungan seksual
·         Nyeri punggung bagian bawah
·         Selalu merasa kelelahan yang amat sangat
·         Nafsu makan berkurang
·         Sering berkemih dengan disertai rasa nyeri
Penularan :
·         Melalui hubungan seksual
·         Prosedur kebidanan / kandungan seperti pemasangan IUD, persalinan, keguguran, aborsi dan biopsi endometrium yang tidak steril
Faktor Resiko :
·         Aktivitas seksual yang dilakukan pada usia yang terlalu muda yaitu dibawah 16 tahun
·         Sering berganti-ganti pasangan seksual
·         Pernah menderita penyakit menular seksual sebelumnya
·         Pernah menderita penyakit radang panggul sebelumnya
·         Pemakaian alat kontrasepsi yang bukan penghalang
  • Kehamilan ektopik atau hamil di luar kandungan. Untuk mendeteksi kemungkinan hal ini terjadi segera lakukan pemeriksaan ultrasonografi apabila terjadi kehamilan pasca menderita penyakit radang panggul. 
  • Infertilitas. Penyakit radang panggul dapat meningkat pada penderita hingga 17%. Hal ini karena terjadi perubahan pada anatomi tuba falopi. 
  • Bayi lahir cacat atau meninggal. Jika bayi dilahirkan lewat vagina yang memiliki banyak kuman, maka kuman-kuman itu pun akan ikut dengan si bayi. Akibat lain dari peradangan saat hamil, bayi bisa lahir prematur, terjadi penyebaran kuman pada tubuh bayi. Dan jika infeksi parah, bayi dalam rahim bisa meninggal.
Rahim yang terjaga kesehatannya, kelak bisa bisa menjadi tempat yang nyaman bagi si bakal bayi. Sebaliknya, jika rahim tak dijaga dengan baik oleh pemiliknya, maka sekelompok mikroba akan bersarang di sana.
Tak hanya menghancurkan rahim, mikroba tersebut juga membawa berbagai macam masalah kesehatan. Ngeri kan? Nah, agar bisa menghindari diri dari penyakit menakutkan ini, sebaiknya kenali penyebab serta cara menghindarinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar